Minggu, 02 September 2018

Sellano...

Kerkhof ( komplek makam Belanda ) Cicurug Majalengka masih saja menarik untuk dikunjungi dan dicari misterinya,misalnya tentang keberadaan satu makam anak yang lahir dan meninggal pada taun 1930 an.
Johaness Sellano nama anak itu lahir 1930 dan meninggal 1938.Nama Sellano pernah saya baca dalam satu ketrangan bahwa nama itu berasal dari nama kekuarga dari Ambon Maluku, ada sebuah berita Belanda terbitan 1930 an yg menyebutkan tentang Marsose KNiL yang berasal dariAmbon,Marsose yang tergabung dalam pasukan peniup seruling kemiliteran Belanda (/Ambon Fluitorcest sumber majalah Tijdscrieft voor Nederland op de hoogt ).
Marsose Ambon ini kemungkinan yang didatangkan dari Pandeglang Banten (/sumber Bataviaa news Blaad 5-8- 1929 ) ke Markas Militer Tonjong bersama dgn pasukan yg berasal dari Sukabumi.Eksodus besar besaran marsose ini didasarkan atas berbagai hal yg terjadi di Majalengka pada saat itu,diantaranya adanya penyebaran wabah penyakit Pes dan pergerakan rakyat di daerah Panyindangan dan sekitar Maja.
Saya mencurigai bahwa Johaness Sellano adalah putra dari salah satu Marsose KNIL yg berasal dari Ambon .Pernah juga admin membaca satu artikel yg menerangkan tentang marsose yg tidak boleh membawa keluarganya ke daerah tempat dia ditugaskan,lalu siapa Ibu Johaness Sellano? Mungkinkah ibunya berasal dari pribumi atau hasil pernikahan dengan noni Belanda yg tinggal di Majalengka..?
Banyak sekali pertanyaan di benak saya tentang makam ini termasuk bagaimana kematiannya apakah karena penyakit Pes yg saat itu mewabah di Majalengka atau hal lain.
Tak akan bosan untuk menggali lebih banyak imformasi,sayang waktu seakan berpacu dengan makin rusaknya pemakaman Belanda ini..


Gambar mungkin berisi: satu orang atau lebih dan orang berdiri

Gambar mungkin berisi: tanaman dan luar ruangan

Gambar mungkin berisi: sepeda, pohon, tanaman, luar ruangan dan alam

Gambar mungkin berisi: 1 orang, duduk

Gambar mungkin berisi: satu orang atau lebih dan luar ruangan






Tidak ada komentar:

Posting Komentar